Please, Come Back To Me 1/3

Tittle : Please, Come Back To Me

Pairing : kyuhyun, donghae, victoria, seo hyun

Rating : PG

Summary :  Victoria mendribble bola basket dengan asal-asalan di lapangan basket.  Pikirannya tidak fokus karena kyuhyun tidak ada disana.Victoria tidak suka sendiri, atau mungkin dia memang tidak bisa hidup sendiri. Untuk seorang Viktoria, kyuhyun adalah hidupnya juga. Keduanya sudah berteman sejak kecil. Viktoria ingat pertama kali ia bertemu dengan kyuhyun, ketika ia sedang dipukuli oleh ayahnya. Kyuhyun tinggal didepan rumah viktoria, sejak dulu kyuhyun adalah satu-satunya saksi hidup bahwa seperti apa kehidupan dirinya. Melihat viktoria selalu dipukuli dan diperlakukan keras, kyuhyun pun mengadu pada kedua orangtuanya agar ayah viktoria dapat dibawa ke kantor polisi.

Dan sejak saat itulah mereka menjadi teman baik. Mungkin adalah sebuah kebetulan bahwa ayah kyuhyun adalah seorang dokter. viktoria yang mengalami kekerasan dari ayahnya ternyata memiliki penyakit cukup serius. Bahkan karena kurangnya makan dan minum, tubuh nya semakin lemah ... ayah kyuhyun mengatakan viktoria mengidap penyakit mematikan.

Dan kyuhyunlah yang selalu ada untuk viktoria. Kemanapun dirinya pergi kyuhyun akan menjaga dan melindunginya. Apapun yang diminta pasti akan diberikan oleh kyuhyun.

Namun tampaknya ............... itu membuat kyuhyun lelah !!!!!

Pintu aula basket terbuka. Viktoria memasang wajah cemberut ketika melihat sahabatnya bergerak dan berjalan ke arahnya. Dan kini mereka saling berhadapan.

“ berhentilah victoria !!!!” tanpa basa basi kyuhyun angkat bicara

“ kau bicara apa ???” victoria tampak kebingungan

“ berhenti ...berhenti untuk bergantung pada hidupku” kata kyuhyun akhirnya.

“ kyuhyun ... kau,,”

“ tolong lepaskan aku. Aku juga punya kehidupan sendiri. Aku ingin bebas. Aku ingin menjadi normal seperti orang lain dan tidak selalu harus mengikuti dan menuruti keinginanmu. Aku tau kita sahabat. Awalnya itu baik-baik saja, tapi semakin lama dan sejauh ini aku merasa seperti aku dimanfaatkan !” tutur kyuhyun berterus terang

“ aku tidak memanfaatkanmu. Aku bersumpah”

“ victoria. Sejak dulu aku merasa bahwa dalam hidupku hanya ada dirimu. Karena mengkunci dan mengurungku di dalam kehidupanmu. Aku juga ingin bersama dengan teman-temanku, atau .. aku juga ingin pergi tidak dengan dirimu. Aku ingin punya kehidupan sendiri tidak dibayangi oleh bayang-bayang dirimu dibelakangku. Jadi victoria ..................... lepaskan aku mulai saat ini !” kata kyuhyun berbalik berjalan keluar.

Victoria hanya diam menatap kepergiaan sahabatnya. Ini terlalu cepat kyuhyun berterus terang padanya. Dalam hidupnya, dia tidak memiliki siapa-siapa disisinya selain kyuhyun.

“ kyuhyun ... aku butuh kamu” ucap victoria pada dirinya sendiri.

***

Entah muali sejak kapan, setelah kejadian itu kyuhyun mulai menjauhi victoria. Setiap kali mereka bertemu, kyuhyun akan menjauh bahkan ia seperti tidak mengenal viktoria. Semakin hari kyuhyun semakin jauh dalam kehidupan victoria. Dan victoria pun menyerah pada akhirnya. Victoria berfikir mungkin memang sudah saatnya ia harus melepaskan sahabat baiknya itu. Tapi untuk menjadi tidak mengenal satu sama lain itu sungguh sulit. Victoria menginginkan kyuhyun tetap menjadi sahabatnya. Tapi kyuhyun tampaknya begitu membencinya.

Dan hari ini adalah hari ulang tahunnya. Hari ulang tahun kyuhyun. Semua orang diundang untuk datang memeriahkan ulang tahunnya. Tapi, tidak untuk victoria. Kyuhyun tidak mengundangnya untuk datang. Bahkan memintanyapun tidak. Kyuhyun tampak begitu membenci victoria sekarang.

Victoria tau apa yang harus dilakukannya. Jika kyuhyun tidak mengundangnya datang, maka ia tidak perlu datang sekalipun ingin. Selalu ada perasaan ingin melangkah datang pada rumah yang ada didepan rumahnya dan mengucapkan selamat pada seseorang yang berulang tahun didalam sana. Tapi itu sungguh akan membuat kyuhyun semakin membencinya. Jadi victoria memutuskan untuk tidak datang.

Victoria duduk dimeja belajarnya dan menatap ke arah luar jendela dimana ia bisa melihat kyuhyun dan teman-temannya berpesta disana. Tiba-tiba ponselnya berdering.

LEE DONG HAE

“ ya ... oppa ..ada apa ?” tanya victoria setelah menekan tombol yes

“ kau tidak disini ?” tanya donghae, kakak kelasnya dan teman satu tim dalam basket.

“ aku ingin. Tapi badan ku sakit ,,, jadi aku tidak bisa datang”

“ ada masalah ... mau aku datang kerumahmu dan membawa obat ? sakit seperti apa yang kau rasakan ???” donghae khawatir

“ tidak usah. Kau akan mengecewakan kyuhyun jika kau meninggalkan dia disana”

“ baiklah ... lalu jika ada masalah kau hubungi aku atau kyuhyun oke ..” pinta donghae

“ ya terima kasih” kata victoria setelah itu memutuskan panggilan.

Victoria tidak butuh banyak berfikir mengenai apa yang terjadi. Dia pun memutuskan untuk pergi dari kehidupan kyuhyun. Jika kyuhyun menginginkan selamanya, maka victoria akan pergi dalam hidupnya selamanya.

***

_seminggu kemudian_

Victoria berencana untuk mengucapkan selamat tinggal untuk terakhir kalinya pada kyuhyun. Maka setelah jam pelajaran berakhir, victoria menghubunginya dan memintanya untuk bertemu dan berbicara di aula basket. Detik demi detik victoria menunggu jawaban dari kyuhyun, namun tampaknya kyuhyun tak mengangkat panggilannya. Victoria masih terus berusaha untuk menunggu kyuhyun mengangkat panggilannya. Setelah beberapa detik panggilanpun tersambung .... tapi ...

“ hallo ...” sapa seorang gadis. Victoria mengeryitkan kening

“ apa ini bukan nomor cho kyu hyun ???” victoria mengira dirinya salah

“ ah tidak .. ini memang milik kyuhyun oppa” jawab diseberang sana

“ kau ..????” victoria hati-hati

“ aku seo hyun dari kelas  2-1” katanya terus terang. Victoria terkejut mendengar nama seo hyun. Ia ingat bahwa  banyak teman-teman sekelasnya yang membicarakan seorang adik kelas baru yang cantik dan begitu lembut. Dan ia juga masih ingat ketika teman-teman sekelasnya mengatakan kyuhyun jatuh cinta padanya. Hanya satu hal yang bisa ia simpulkan saat ini ‘mungkinkah mereka pacaran’.

“ aku victoria, sahabat kyuhyun”

“ ah victoria onni ... senang sekali rasanya bisa bicara denganmu” katanya ramah

“kau mengenalku ? apa kyuhyun menceritakan aku padamu ?” tanya victoria

“ ya .... tapi tidak banyak. Tapi banyak yang mengatakan bahwa kau begitu dekat dengannya” katanya jujur

Kyuhyun tertunduk. Ternyata kyuhyun sudah benar-benar membencinya. Matanya merah menahan air mata keluar dari mata bulatnya. Tangannya bergetar hebat. Ada sesuatu yang ingin sekali ia ketahui, namun rasanya pertanyaan itu sungguh sulit keluar dari bibir mungilnya.

“"Kami berteman sejak kecil, entah berapa lama itu ..............," tutur victoria memulai

“ mungkin tidak ada yang sempurna dari persahabatan sejak kecil kami. Tapi aku mengenalnya sejak kecil ... aku melihat ia tumbuh dan dewasa, sampai saat akhirnya ia bertemu dengan .... dengan seseorang yang merubah segalanya.  Ia tidak pernah lagi menganggapku temannya” tutur victoria kini air matanya keluar begitu saja

“ onni ... victoria onni ...” panggil seo hyun khawatir mendengar suara tangis victoria

"Aku cinta pada Kyuhyun. Lebih dari siapa pun, lebih dari siapa pun !!!!! . Aku mencintainya dengan cara yang tidak begitu baik mungkin dan untuk melihat dia bersama dengan seseorang sekarang .......... seo hyun ..." victoria menghentikan ucapannya menahan tangis

 "apa kau mengerti apa yang aku rasakan ?"tanya victoria pada seo hyun

“ aku mengerti onni. Tapi mungkin kau terlalu memaksakan diri untuk selalu bersamanya, sehingga ia merasa tertekan” kata seo hyun hati-hati

“ sejak kecil kau selalu bersamanya. Membuat dia mengikutimu kemanapun dan apapun yang kau lalukan. Dia ingin bebas juga tapi karena ia perduli padamu ...... ia tidak bisa mengataknnya. Mungkin, sekarang ia sudah terlalu lelah dan ..........” belum sempat seo hyun bicara, victoria sudah memotongnya.

“aku hidup sendiri dalam dunia yang keras. Aku mengalami masalah berat dalam hidupku yang mungkin tidak pernah dialami oleh siapapun” victoria menangis

“ onni ... aku ..”

“ ibuku meninggalkanku dan menikah lagi dengan seorang laki-laki yang tidak aku kenali, meninggalkan aku bersama seorang ayah seperti iblis. Bahkan ayahku menjualku pada seseorang untuk dijadikan seorang pelacur, dan disanalah aku bertemu kyuhyun ......... dia melihatku disiksa dan menolongku”

“ kita bertemu sekarang VICTORIA SONG !!!!!” suara kyuhyun tiba-tiba terdengar sebelum victoria menyelesaikan ucapannya.

Dan disanalah, di aula basket tempat dimana victoria selalu tinggal, selalu menyendiri dan menjauh dari teman-teman sekelasnya. Dan memaksa kyuhyun untuk datang hanya sekedar menemaninya latihan. Dan disinilah kyuhyun bersama seo hyun. Dihadapan victoria.

“ aku sudah katakan untuk berhenti. Kenapa masih terus berusaha menemuiku dan memaksa untuk bertemu denganku. Bisakah kau membebaskanku victoria” kata kyuhyun tanpa basa basi

“ cho kyuhyun” panggil victoria pelan. Ia tidak ingin kyuhyun melihatnya menangis

“ aku tau hidupmu keras, tapi bukan berarti kau harus selalu bergantung pada hidupku. Baiklah, kau tau sekarang tanpa aku perjelas padamu. Aku menyukai seo hyun ... dan bisakah kau melepaskan aku untuknya .........” kyuhyun menahan emosi. Seo hyun hanya dia dibelakang tubuh kyuhyun

“kau akan bahagia dengan itu kyu ?” tanya victoria

“ tentu .. “ jawab kyuhyun

“ tapi kyuhyun. Aku juga mencintaimu” victoria jujur. Kyuhyun tidak terkejut dengan pengakuan victoria. Dia jelas tau bahwa sahabatnya itu mencintainya

“ tapi aku tidak mencintaimu. Jadi  jangan memaksa aku untuk mencintaimu” ucap kyuhyun dengan tegas. Tatapan serius kyuhyun membuat victoria tidak mampu menahan air matanya lagi. Beberapa menit mereka saling diam tanpa bicara apapun. Pada saat kemudia victoria melangkah mengambil tasnya dan berjalan melangkah ke hadapan kyuhyun. Kini jarak mereka cukup dekat, bahkan kyuhyun dapat melihat raut kecewa dari wajah sahabatnya itu.

“ selamat tinggal kyuhyun. Ketika aku mengatakan selamat tinggal, sekalipun kita bertemu dan berada ditempat yang sama dan bahkan kita saling mengenal ... tapi ketika aku sudah mengucapkan selamat tinggal, aku ... tidak akan pernah mengganggumu lagi. Aku tidak akan pernah mengusik kehidupanmu lagi” kata victoria melangkah pergi meninggalkan kyuhyun dan seo hyun

“ onni ..........” panggil seo hyun dan mencoba untuk mengejarnya, namun kyuhyun mencegahnya.

“ biarkan dia pergi” hanya itu yang keluar dari mulut kyuhyun. Meskipun hatinya ingin mengejar dan meminta maaf, namun ia berusaha untuk menahannya.

***

Setelah hari itu semua tidak pernah sama lagi. Victoria memutuskan keluar sekolah dan pergi entah kemana. Kyuhyun kini bersama dengan seo hyun dan juga teman-teman barunya. Meskipun terkadang ia merasa kehilangan victoria, namun ia puas ia dapat hidup bebas dan tidak akan ada lagi orang yang menganggu atau mengusik kehidupannya.

_3 Tahun kemudian_

“ victoria ....” panggil donghae dengan membawa ice cream ditangannya.

Donghae berlari menghampiri victoria dan mengatur nafasnya setelah sampi dihadapan victoria. Senyumnya mengembang ketika ia menunjukan plastik berisi ice cream pada victoria. Victoria menatap senang pada donghae yang berjongkok cukup dekat padanya. Ada raut mata sedih tiba-tiba ketika melihat donghae berjongkok menyeimbangi duduknya.

“ kenapa ... tidak suka ice cream yang kubeli ?” tanya donghae ketika victoria belum mengambil ice cream yang diberikan donghae

“ tidak .. aku suka, terima kasih oppa” kata victoria kemudian mengammbil ice cream rasa coklat. Namun lagi-lagi ia menatap sedih pada donghae yang masih terus tersenyum padanya.

“ kenapa ada orang begitu baik sepertimu ???” tanya victoria tiba-tiba. Donghae terkejut, senyumnya hilang.

“ aku benci setiap kali melihat orang-orang menyayangiku” kata victoria menundukan kepalanya

“ kenapa ?” tanya donghae khawatir

“ karena setelah ia menyayangiku ... mereka akan meninggalkanku atau memintaku untuk pergi darinya” katanya sedih. Ice cream ditangannya melumer kemana-mana. Donghae mengambil ice cream di tangan victoria dan membuanganya.

“ tapi aku tidak seperti itu. Aku bukan orang yang seperti itu” donghae sedikit berdiri memeluk victoria, lalu melapsakannya dan berjongkok lagi. Menatap gadis dihadapannya tersenyum.

“ tidak semua orang sama. Dan semua orang bisa berubah bukan .... “ kata donghae mengacak-acak rambut victoria. Donghae berdiri untuk mengambil tissu dan membersihkan tangan victoria.

“ tidak ada manusia yang bisa hidup sendiri di dunia ini. Semua orang saling bergantung dengan satu dan lainnya....” donghae bicara seperti seorang ayah menenangkan

“ kenapa ...?????”

“ apa ?” tanya donghae bingung

“ aku tidak mencintaimu, tapi kau mencintaiku ... tapi kau tidak marah dan meninggalkanku .. kenapa masih tetap disampingku, kenapa tidak marah ketika aku bergantung padamu dan menyusahkan hidupmu oppa ??? kenapa ???” tanya victoria ingin tau

“ kau membandingkanku dengan kyuhyun ???” pertanyaan donghae membuat victoria terkejut

“ jika aku berteman dengan mu selama kau berteman dengan kyuhyun, mungkin aku akan sedikit merasa bosan seperti kyuhyun. Tapi jika aku jadi kyuhyun ... aku tidak akan menyuruhmu untuk berhenti atau menjauh dariku. Itu wajar .. apa yang dilakukan kyuhyun. Tapi kyuhyun melakukannya dengan cara yang salah” kata donghae tersenyum

“ apa ini balasan untuk orang jahat sepertiku ?” tanya victoria terlebih pada dirinya sendiri. Ia menatapi dirinya sendiri dengan seksama dan merasa begitu menyedihkan. Donghae hanya diam.

“ setelah ibu meninggalkanku. Ayah menjualku. Kyuhyun meninggalkanku, sekarang aku lumpuh dan tidak bisa berjalan !!!” kata victoria hampir seperti sebuah isakan. Donghae memeluk victoria yang duduk di kursi roda, menenangkannya. Menahan air mata yang ingin jatuh dipelupuk matanya.

Ya ... victoria lumpuh. Setelah meninggalkan kyuhyun pergi dan keluar dari sekolah. Ia berusaha hidup sendiri dan mencari pekerjaan apapun yang bisa ia lalukan untuk menghidupi dirinya sendiri. Sampai suatu ketika ia bertemu dengan donghae, dan donghae mengajaknya untuk bekerja di cafe tempatnya bekerja. Awa itu semua berjalan dengan baik. Wajah cantik dan sikap royal victoria membuatnya dapat naik jabatan dengan cepat, namun beberapa orang tidak terima sehingga salah satu dari mereka mencoba mencelekainya dan menabraknya. Dan .... seperti sekaranglah seorang victoria. Ia tidak bisa berjalan, dan ia tidak bisa bermain basket.

***